Street Food Murah dan Enak di Bali yang Ramai Pengunjung
Bali bukan hanya terkenal karena pantainya yang memukau dan budayanya yang kaya, tapi juga karena kulinernya yang menggoda. Selain restoran mewah dan kafe estetik, Bali juga punya banyak street food murah dan enak yang selalu ramai pengunjung. Berikut adalah beberapa rekomendasi street food di Bali yang wajib kamu coba:rusiaslot88 login
1. Warung Nasi Jinggo – Denpasar & Kuta
Nasi jinggo adalah makanan khas Bali yang porsinya kecil namun padat isi. Disajikan dengan nasi, sambal, ayam suwir, mie goreng, dan tempe, semuanya dibungkus daun pisang. Harganya sangat terjangkau, mulai dari Rp5.000 saja! Cocok sebagai camilan atau makan ringan di malam hari.
2. Sate Plecing Arjuna – Denpasar
Sate plecing menggunakan daging sapi atau ayam yang dibakar, lalu disiram sambal plecing pedas yang segar. Warung ini selalu dipenuhi warga lokal dan wisatawan karena rasanya yang khas dan harganya bersahabat.
3. Warung Satria – Renon, Denpasar
Warung ini terkenal dengan sate lilit, ayam betutu, dan lawar Bali. Meski bergaya kaki lima, cita rasanya juara. Banyak pekerja kantor dan wisatawan lokal makan siang di sini karena menunya lengkap dan murah meriah.
4. Tahu Tipat – Pasar Kreneng, Denpasar
Tahu tipat mirip dengan kupat tahu namun versi Bali. Disajikan dengan lontong, tahu, tauge, kacang, dan sambal khas Bali. Rasanya gurih dan pedas, cocok untuk pecinta street food otentik.
5. Martabak dan Terang Bulan – Sepanjang Jalan Teuku Umar
Kawasan ini dipenuhi pedagang martabak yang menjajakan martabak manis dan telur dengan berbagai topping kekinian. Rasanya enak, porsinya besar, dan harganya bersahabat.
6. Bakso Babi Bali – Kuta dan Denpasar
Untuk yang tidak bermasalah dengan daging babi, bakso babi Bali adalah menu unik yang banyak diburu wisatawan. Biasanya dijual di gerobak kecil dengan kuah gurih dan bakso super kenyal.
Penutup
Street food Bali adalah pilihan sempurna untuk kamu yang ingin kulineran enak tanpa harus merogoh kocek dalam. Selain mengenyangkan, banyak juga spot yang buka malam hari, cocok untuk jadi destinasi wisata kuliner malam. Jadi, kalau ke Bali, jangan hanya mampir ke kafe — jajal juga street food-nya yang ramai dan menggoda!